Telusuri

TAHUN BARU DAN MASA DEPAN KITA


Oleh : Subliyanto*

"Selamat tahun baru  1439 Hijriyah"

Mungkin kalimat tersebut sering kita dengar ketika masuk tahun baru. Bahkan tidak sedikit dari kita sebagai umat islam yang merayakannya dengan berbagai macam kegiatan.

Terlepas dari pro dan kontra tentang hal itu, yang jelas pergantian tahun ini patut kita syukuri, karena berarti Allah masih memberi kesempatan kepada kita untuk senantiasa memperkuat keimanan kita kepada Allah,dan mengimplementasikannya dalam bentuk amal shaleh dalam keseharian kita.

"Masa lalu adalah sejarah,masa kini adalah realita,dan masa depan adalah cita-cita"

Ungkapan di atas kalau kita kaitkan dengan semangat tahun baru 1439 Hijriyah,maka setidaknya ada tiga hal yang harus kita lakukan di tahun baru ini.

Pertama,apapun yang telah kita lakukan pada tahun kemarin cukuplah menjadi sejarah,dan hendaknya kita introspeksi diri guna untuk perbaikan selanjutnya.

Kedua,apapun yang kita lakukan sekarang merupakan sebuah bukti bahwa kita masih istiqamah dalam menjalani rangkaian hidup dan kehidupan ini,maka lakukanlah dengan penuh keikhlasan.

Allah berfirman : "Dan tidaklah mereka disuruh melainkan untuk menyembah Allah dengan ikhlas mentaatinya semata-semata karena (menjalankan) agama..." (QS.al-Bayyinah : 5)

Ketiga,kehidupan yang kita jalani tidak hanya berhenti disini,masih ada kehidupan berikutnya yang mana setiap amal perbuatan yang kita lakukan,akan dipertanggung jawabkan,maka persiapkanlah segala sesuatunya dengan baik dan sempurna.

Hal ini sebagaimana firman Allah : " Kemudian setelah itu,sungguh kamu pasti mati. Kemudian sungguh kamu akan dibangkitkan (dari kuburmu) pada hari kiamat" (QS.al-Mu'minun : 15-16).

Allah juga berfirman : "Maka barang siapa  mengerjakan kebaikan seberat zarrah,niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah,niscaya dia akan melihat (balasan)nya." (QS.al-Zalzalah : 7-8).

Tentunya kita semuanya akan mengharapkan yang terbaik. Karenanya persiapkanlah dengan perencanaan yang terbaik pula.

Semoga kita termasuk orang yang istiqamah dalam kebaikan,sehingga kelak kita dapat berjumpa dengan Allah dengan wajah yang berseri. Wallahu a'lam []

*Penulis adalah aktvis sosial dan pemerhati pendidikan. Twitter @Subliyanto. Website www.subliyanto.id

Posting Komentar

0 Komentar