Telusuri

Bachtiar Nasir: Jagalah Persatuan dan Persaudaraan


“Indonesia sedang diuji dengan persaudaraan”. Demikian disampaikan oleh Bachtiar Nasir, Lc. MM, pada kegiatan Tabligh Akbar di Gresik Jawa Timur. (Ahad, 14 Mei 2017)

Kegiatan yang mengusung tema “ Memperkokoh Sinergi Untuk Menyatukan Potensi Umat Islam” tersebut diselenggarakan oleh Pengurus Cabang Muhammadiyah GKB Gresik, dan bertempat di SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik, dengan menghadirkan  penceramah Ust. Bachtiar Nasir, Lc.MM.

Dalam tausyiahnya, Bachtiar Nasir berpesan kepada umat islam agar menjaga persatuan dan persudaraan, karena menurutnya, saat ini Indonesia sedang diuji dengan persaudaraan.

“Indonesia sedang diuji dengan persaudaraan. Maka jagalah persatuan dan persaudaraan”. Pesan Bachtiar.

Bachtiar juga menambahkan, bahwa umat islam harus bersyukur, karena semakin banyak ujian yang menimpa umat islam akhir-akhir ini, umat islam semakin bersatu dan semakin kuat. 

Namun demikian Bachtiar juga berpesan agar umat islam tidak memaksakan kehendak kepada orang lain, karena islam adalah agama yang damai, yang membawa rahmat bagi seluruh alam.

“Bukan karakter seorang muslim yang memaksakan kehendak kepada orang lain, karena islam adalah agama yang damai”. pesannya.

Ada tiga hal menurut Bachtiar agar persatuan dan persaudaraan umat islam semakin kuat. Pertama ikutilah fatwa ulama’. Kedua taat dan tunduk kepada pemimpin. Dan ketiga memuliakan lembaga-lembaga keilmuan islam.

Menurutnya, jika umat islam bisa melaksanakan tiga hal di atas, maka persatuan dan persaudaraan akan terjaga dan semakin kokoh. 

Namun sebaliknya jika umat islam tidak taat dan tunduk kepada ulama, bukan tidak mustahil pertumpahan darah antar saudara akan terjadi, karena yang demikian itu memang sudah menjadi bidikan musuh-musuh islam saat ini.

Kedatangan ulama’ kondang ini mendapat sambutan antusias dari ratusan hadirin. Walaupun kedatangan yang dijadwalkan pada pukul 13:00 tersebut molor hingga habis ashar, namun peserta Tabligh Akbar tetap menunggunya, dan mengikuti tausyiahnya hingga selesai.[]

*Narasi : Subliyanto


Posting Komentar

0 Komentar